MANUSIA DAN PEMUJAAN

Manusia adalah mahkluk cipatan tuhan yang paling sempurna serta mahkluk yang paling mulia di antara makhluk ciptaannya yang lain. Dan pemujaan itu sendiri adalah memuja, atau menyenangi, menyukai atau mengagumi sesuatu hal yang kita anggap sebagai pujaan kita. Secara garis besarnya pemujaan itu mencakup 2 hal yaitu antara orang yang memuja dan di puja.Sebagaimana contohnya :

1. Memuja terhadap benda

Pada dasarnya benda sangat di butuhkan oleh manusia untuk berbagai macam kebutuhan hidup. Pemujaan tehadap benda secara berlebihan pasti akan mengundang kejanggalan. Karena benda bisa saja beralih fungsi yang tadinya peranannya sebagai alat perpaduan hidup berubah menjadi sesuatu yang di puja di pertuahkan atau di sembah-sembahkan.

2.  Memuja antar terhdap manusia

Dalam hal ini yang di maksud memuja antar terhadap manusia adalah lebih kepada mengagumi yang di sertakan rasa jatuh cinta terhadap lawanjenisnya yang menyebabkan perubahan perilaku dan sikap. Atau bisa saja memuja terhadap seorang tokoh idolanya yang sangat mengesankan baginya.

3. Memuja terhadap tuhan yang maha esa

Pemujaan manusia terhadap tuhan memiiki banyak perbedaan tergantung kepada agama yang di yakininya seperti apa, contohnya pada kalangan yang beragam islam khusunya pemujaan terhadap tuhan yang maha esa di atur berdasarkan syariat yang bersumber dari Al-Qur’an dan di perjelas secara teknis dan cara pelaksanaanya melalui hadits rasulullah. Bahkan dengan kekhususan pemujaan terhdap tuhan yang maha esa yang harus dan semata – mata boleh di sembah hanyalah Allah SWT.

Pada intinya kenapa di perlukan pemujaan agar kita seolah olah mengingat siapa yang mencipatakan kita, siapa yang menciptakan alam semesta, siapa tuhan kita dan yang paling penting untuk mengingatkan tujuan kita hidup di dunia ini untuk apa.